30 Oktober 2016

INI CARA MELAWAN AJAKAN KEKERASAN


Video berantai yang menjadi viral ini cukup pas menggambarkan ajakan melawan kekerasan. Caranya, dengan menolak ajakan itu. Video yang menarik!

SRI SETIANINGRUM

25 Januari 2016

BAGAIMANA CARA TERORIS ISIS MENCARI ISTRI? INI SALAH SATUNYA


Situs CNN Indonesia memberitakan cara kelompok teroris Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) mencari istri. Yakni dengan membuat situs berkencan online. "Untuk memikat banyak perempuan, ISIS membuat situs kencan seperti match.com," tulis CNN Indonesia dalam berita berjudul "Situs Kencan ala ISIS untuk Rekrut Perempuan".

Melalui situs itu, menurut CNN Indonesia, para perempuan dibujuk agar datang ke Suriah dan Irak, untuk dipersunting oleh para militan ISIS. Diperkirakan lebih dari 500 perempuan dari Barat telah meninggalkan keluarga mereka, ke Suriah dan Irak, dan bergabung dengan ISIS.

TERORISME DI JANTUNG JAKARTA



Kamis, 14 Januari 2016, pukul 10.39 WIB, seorang teroris meledakkan diri di Kafe Starbucks, kawasan Sarinah, Jakarta.

Tak lama setelah itu, seorang teroris lain meledakkan diri di pos polisi perempatan Jl.Wahid Hasyim-Jl.Thamrin, tak jauh dari lokasi ledakan bunuh diri pertama.

Saat massa berkumpul menyaksikan peristiwa itu, dua teroris lain melakukan serangan di tengah kerumunan massa. Seorang teroris menembak mati warga negara Kanada.

Teroris lainnya menembak polisi yang ada di lokasi. Polisi berhasil mengepung mereka dalam baku tembak. Ketika terdesak, para teroris meledakkan diri di parkiran mobil, dan tewas seketika.

Sejumlah 18 orang ditangkap polisi terkait aksi terorisme ini. Enam orang disangka terkait langsung, sementara 12 sisanya pendukung kelompok teroris yang menamakan diri sebagai Mujahid Indonesia Timur itu.

Video-video ini dibuat oleh saksi mata dan beredar di sosial media.

12 Desember 2006

Perantara TNT milik Noordin M. Top divonis tiga tahun penjara












Ahmad Arief Hermansyah, 20, yang selama ini dikenal sebagai perantara bahan bom jenis TNT milik Noordin M. Top divonis tiga tahun penjara oleh PN Surabaya. Arief dianggap bersalah karena membantu tindakan terorisme, dengan tidak melaporkan barang berbahaya yang dititipkan kepadanya. Arief sekaligus dianggap menyembunyikan informasi tentang tokoh yang paling dicari di Indonesia itu.