Youtube Pilihan Iddaily: Patrick Kluivert

07 Januari 2025

BIAYA HAJI TURUN, KUALITAS HARUS TETAP DIJAGA

Penurunan biaya haji Indonesia, mendapatkan dukungan.

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyetujui besaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2025 sebesar Rp89.410.258,79.

Hanya saja PKB meminta, turunnya biaya itu disertai perbaikan pelayanan haji untuk memastikan kualitas ibadah jemaah tetap terjaga. 

"Haji adalah etalase pelayanan publik sehingga diperlukan pelayanan yang nyaman dan tepat terhadap warga negara yang menunaikan ibadah haji," ujar Juru Bicara FPKB KH Maman Imanul Haq, di Kompleks Parlemen, Senin (6/1/2025). 

Kang Maman-sapaan akrab KH Maman Imanul Haq-mengatakan, PKB memberikan apresiasi kepada panja haji DPR RI yang melakukan rapat kerja pembahasan haji secara cepat dan tepat. 

Bahkan atas kerja keras Panja dan Pemerintah, akhirnya Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.

Yakni sebesar Rp93.410.286, atau turun Rp4.000.0027. 

“Tentu ini menjadi kabar gembira bagi calon jemaah karena ini sesuai dengan komitmen pemerintah Presiden Prabowo untuk menurunkan BPIH,” katanya. 

PKB, kata Kang Maman, meminta pemerintah harus meningkatkan pelayanan standar kompetensi.

Serta meningkatkan kualitas petugas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji. 

Hal ini untuk menghindari pelaksanaan ibadah haji oleh jemaah tapi tidak sesuai dengan syarat sah haji. 

"Pemerintah harus melakukan pelayanan haji kepada jamaah sesuai syariah Islam," tambahnya. 

Dia juga meminta agar pemerintah menyediakan armada safari wukuf yang benar dan memenuhi syariat Islam. 

Safari wukuf ini diperlukan bagi jamaah haji yang membutuhkan kendaraan khusus untuk melakukan haji sebagai syarat sah haji. 

Tak hanya itu saja, Kang Maman juga menyampaikan bahwa PKB meminta ada perubahan regulasi di Mekkah. 


Karena sistem penyelenggaraan haji tidak lagi oleh muassasah melainkan oleh syarikah atau perusahaan yang ditunjuk oleh Kementerian Haji Arab Saudi, PKB meminta agar pemerintah Indonesia memilih syarikah yang terbaik dalam memberikan pelayanan terhadap jamaah haji Indonesia. 


Pemerintah, kata Kang Maman, harus dapat memberikan pelayanan yang terbaik untuk jamaah haji, khususnya jamaah haji lanjut usia dan beresiko tinggi. 


Penyediaan makanan bagi jamaah haji juga diperlukan agar jemaah haji dapat nyaman dalam melaksanakan ibadah haji.


*Rilis Pers

*By Fadi El Binni of Al Jazeera English - As pilgrims prepare to return to their homes, Saudi authorities begin to prep for next year's Hajj, CC BY-SA 2.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=17499656

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

   

BERITA UNGGULAN

SERING LIHAT VIDEO RECEH, HATI-HATI OTAKMU YA DIK

Fenomena "Brain Rot" yang baru-baru ini terpilih sebagai Oxford Word of the Year 2024 menarik perhatian banyak pihak. Terutama di ...

Postingan Populer

Banyak dikunjungi