Press Release Forum Aktivis 98 Nusantara
Niat Presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk memberikan kesempatan bagi figur-figur profesional non partai politik untuk duduk di kabinet SBY-Boediono, seperti yang kerap dikemukakan kalangan dekat Presiden akhir-akhir ini, perlu mendapatkan dukungan dari publik. Keberadaan menteri-menteri non partisan akan menghindarkan kabinet dari situasi tersandera sepenuhnya oleh kepentingan politik. Menteri-menteri yang tidak terikat oleh parpol juga akan bekerja tanpa beban demi menyukseskan pemerintahan SBY-Boediono.
Pandangan itu dikemukakan oleh Forum Eks Aktifis 98 Nusantara (Forisnusa), sebuah organisasi mantan aktifis gerakan mahasiswa dari berbagai kota. Lebih lanjut, Forisnusa meminta kepada Presiden terpilih SBY dan Wapres terpilih Boediono untuk mempertimbangkan rekrutmen calon menteri dari kalangan akademisi-teknokrat, khususnya untuk Departemen atau Kementerian yang strategis. “Kita melihat banyak sekali akademisi asal kampus yang telah memiliki track record panjang dalam membantu pemerintah di berbagai Departemen dan Kementerian. Pengalaman dan kepemimpinan mereka dapat diandalkan,” kata Akuat Supriyanto, Sekjen Forisnusa.
Fosinusa menyebut tiga nama akademisi-teknokrat yang layak untuk dimasukkan dalam kabinet mendatang. Mereka adalah: Dr. Ir. Anny Ratnawati, MS, pengajar pada Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor (IPB) yang sekarang menjabat Dirjen Anggaran pada Departemen Keuangan. Kemudian, Prof. Dr. Ir. Satryo Sumantri Brodjonegoro, guru besar Fakultas Teknik, Universitas Indonesia, yang hingga saat ini menjabat Dirjen Pendidikan Tinggi pada Departemen Pendidikan Nasional. Selain itu, Prof. Dr. Gunawan Sumodiningrat, M.Ec, guru besar Fakultas Ekonomi UGM, yang pernah mengabdi sebagai Deputi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan menjadi Dirjen Pemberdayaan Sosial, Departemen Sosial.
Forisnusa yakin bahwa figur-figur akademisi-teknokrat tersebut merupakan sosok yang tepat untuk mendampingi SBY-Boediono dalam kapasitasnya masing-masing. “Ibu Anny Ratnawati sangat pas untuk menduduki jabatan Menteri Keuangan, sementara Profesor Satryo dan Profesor Gunawan adalah orang yang mumpuni untuk menduduki jabatan Menteri Pendidikan Nasional dan Menteri Sosial. Keberadaan tiga orang itu di kabinet akan menjadi jaminan mutu bagi kinerja pemerintahan ke depan,” lanjut Akuat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar